11 Okt 2016

Sensor Tete Robot






Gue ngga ngerti lagi kenapa bisa disebuah tayangan TV swasta nasional bisa ada tete robot yang disensor. Entah apa alasan KPI menyensor bagian indah tubuh sebuah robot ini. Tapi menurut gue ini keterlaluan sih.


Emangnya ada ya yang bakal napsu ngeliat tete robot? Hmm. Gue juga bingung sih sama mindset pihak-pihak yang menyensor ini. Sekarang coba pikir deh, sensor ini kan salah satu tujuanya supaya anak-anak kecil yang belum cukup umur itu tidak melihat bagian-bagian yang dianggap tidak pantas buat mereka kan? Menurut gue sih anak kecil juga gak bego-bego amat. Justru karena disensor begini, malah bikin anak kecil bertanya-tanya kepada orang tua nya kayak, "Ma, itu apa ya? kok disensor ma?" mungkin ibu nya akan bingung dan menjawab, "Oh itu cuma sejenis kue kering gitu dek.. ngga penting kok.."


Lagipula menurut gue masyarakat kita udah punya moral dan kecerdasan yang cukup kok, buat nentuin sendiri scene mana dalam sebuah tayangan yang perlu disensor dan yang ngga. Jadi mungkin barometer dari KPI itu sendiri kali ya yang perlu dibenahi.


Ah, sudahlah. Mungkin memang robotnya yang keganjenan.


Rambo.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Put ur comment please :)
Name:
Blog:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...